Monthly Archives: May 2012

Budaya dan Teknologi

Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, dengan diberi kelebihan berupa anugrah akal dan pikiran. Dengan kelebihan itu, manusia menggunakannya untuk menciptakan karya yang berguna bagi kelangsungan hidupnya. Kita biasanya menyebutnya sebagai budaya, yang merupakan hasil cipta, karsa, rasa manusia, sehingga menciptakan unsur dan wujud kebudayaan itu sendiri. Unsur dan Wujud kebudayaan tersebut sebagai bukti jika manusia menggunakan dan memaksimalkan kelebihan yang diberika Tuhan kepadanya.

Dewasa ini perkembangan pemikiran manusia telah melesat jauh lebih maju dari masa ke masa, sehingga kebudayaan yang dihasilkan memiliki kemajuan dan perubahan kearah yang lebih maju sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan manusia untuk menciptakannya. Abad ke dua puluh merupakan kelanjutan babak dimana manusia menciptakan berbagai macam teknologi canggih yang dahulu memang sudah ada namun belum secanggih saat ini. Teknologi ini merupakan bagian dari kebudayaan manusia, karena merupakan hasil dari cipta, karsa, rasa manusia itu sendiri.

Bagaimana teknologi yang berkembang maju didalam kehidupan manusia saat ini membuat peruabahan dalam kehidupan manusia, perubahan yang diharapkan namun juga tidak diharapkan, dengan adanya teknologi yang semakin canggih, sudah barang tentu terdapat konsekuensi-konsekuensi yang harus diterima oleh manusia, terlebih masyarakat Indonesia yang notabene nya kebudayaan yang dimiliki masih banyak yang bersifat tradisional. Hal ini sangat menarik untuk dikaji oleh sosiolog yang memiliki peran sentral dalam melihat fenomena kehidupan yang ada di masyarakat. Sehingga dengan mengkaji hal semacam ini, membuka jendela dunia kehidupan masyarakat saat ini yang bergelimang dengan kecanggihan teknologi. Continue reading

Life Style

Dalam masyarakat, khususnya di era yang modern seperti sekarang ini, urusan gaya hidup mulai menjadi perhatian yang serius hampir bagi setiap orang. Hal ini sejalan dengan tumbuhnya kapitalisme yang ditandai dengan menjamurnya pusat perbelanjaan semacam Shopping Mall, industri mode atau fashion, industri kecantikan, kawasan huni mewah, kegandrungan terhadap merek asing, dan sebagainya. Kapitalisme konsumsi benar-benar telah ikut berperan penting dalam memoles gaya hidup dan membentuk masyarakat konsumen. Peran media (baik media cetak maupun elektronik) di era globalisasi pun menjadi ladang persemaian gaya hidup.

Persoalan gaya hidup kini bukan lagi monopoli suatu kelas. Bahkan orang yang miskin sekalipun masih bisa memakai model gaya hidup tertentu, meskipun mungkin hanya bersandiwara, meniru-niru, atau berpura-pura, dan sebaliknya orang berduit juga bisa berlagak miskin, bukan karena penganut ideologi hemat tapi lebih karena pilihan gaya. Continue reading

Subculture2

Dalam kehidupan sosial, sering kali apa yang ada dan yang berlaku di masyarakat bertolak belakang dengan apa yang ada pada diri masing-masing orang.a Setiap orang yang merasakan hal tersebut selalu menginginkan sebuah arena untuk mengaktualisasikan diri meskipun hal tersebut bertentangan dengan apa yang dimiliki atau dipegang atau dipercaya oleh masyarakat luas.

Bentuk aktualisasi diri yang bertolak belakang tersebut yang akhirnya disebut subkultur dimana sesuatu yang dilakukan oleh seseorang berbeda dengan yang ada pada umumnya dalam kehidupan sosial masyarakat. Subkultur pada awalnya merupakan sebuah gerakan yang diakibatkan oleh kekecewaan terhadap keadaan struktur yang ada secara umum. Masyarakat yang termarjinalkan khususnya dalam bidang ekonomi akibat kapitalisme menciptakan subkultur sebagai sebuah perlawanan terhadap dominasi kaum kapitalis terhadap mereka. Continue reading

Subculture

Setiap masyarakat maupun kelompok selalu berusaha agar ciri khasnya dapat terlihat oleh yang lainnya. Hal ini membuat setiap kelompok berusaha untuk menciptakan identitas yang dapat mewakili kelompoknya. Agar terlihat berbeda dengan yang lain maka ada kalanya identitas atau budaya khas kelompok tertentu, dibuat berbeda dengan budaya pada umumnya. Dengan kata lain budaya tersebut keluar dari kebudayaan utama atau yang umum di masyarakatnya. Continue reading

Konsumen dan Budaya

Fenomena yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari masyarakat sangat diwarnai dengan berbagai kegiatan konsumsi. Bagi masyarakat, saat iniĀ  hampir tidak ada ruang dan waktu tersisa untuk menghindari diri dari serbuan berbagai informasi yang berurusan dengan kegiatan konsumsi. Di rumah, di kantor atau di kampus, kita tak henti-henti disodori dan ditawari berbagai informasi yang menstimulasi konsumsi melalui iklan di tv, koran maupun majalah-majalah. Di jalan, selain terus melewati pertokoan dan pusat perbelanjaan, kita juga terus dihadapkan dengan pemandangan attraktif dari promosi media luar ruang yang menghiasi jalan-jalan dan berbagai sudut strategis kota. Continue reading

Kotak Ajaib ‘Televisi’

Dunia ini dengan segala isi dan peristiwanya tidak bisa melepaskan diri dari kaitannya dengan media massa demikian juga sebaliknya, media massa tidak bisa melepaskan diri dari dunia dengan segala isi dan peristiwanya. Hal ini disebabkan karena hubungan antara keduanya sangatlah erat sehingga menjadi saling bergantung dan saling membutuhkan. Segala isi dan peristiwa yang ada di dunia menjadi sumber informasi bagi media massa. Selanjutnya, media massa mempunyai tugas dan kewajiban selain menjadi sarana dan prasarana komunikasi untuk mengakomodasi segala jenis isi dunia dan peristiwa-peristiwa di dunia ini melalui pemberitaan atau publikasinya dalam aneka wujud (berita, artikel, laporan penelitian, dan lain sebagainya) dari yang kurang menarik sampai yang sangat menarik, dari yang tidak menyenangkan sampai yang sangat menyenangkan tanpa ada batasan kurun waktu.

Kehadiran televisi di dunia telah membawa dampak yang besar bagi umat manusia. Televisi membawa berbagai kandungan informasi, pesan-pesan yang dalam kecepatan tinggi menyebar ke seluruh pelosok dunia. Menjadi berbagai alat bagi berbagai kelompok untuk menyampaikan berbagai pesan untuk bermacam kalangan masyarakat.. Hal ini membuat orang bisa secara langsung mendapatkan informasi yang dibutuhkan tanpa membutuhkan waktu yang lama. Di sinilah peranan televisi demikian penting dan dibutuhkan oleh manusia. Dan menjadikan daya tarik menonton pada masyarakat demikian meningkat semakin tinggi. Oleh karenanya, televisi dan media massa sangat menarik untuk dibahas lebih jauh sebagai tambahan sumber informasi bagi pembaca. Continue reading

Studi Budaya

Culture studies adalah adalah suatu arena interdisipliner di mana perspektif dari disiplin yang berlainan secara selektif dapat diambil dalam rangka menguji hubungan antara kebudayaan dan kekuasaan, kebutuhan akan perubahan dan representasi atas kelompok- kelompok sosial yang terpinggirkan, khususnya kelas, gender, dan ras (namun juga termasuk umur, kecacatan, nasionalitas, dll). Dengan demikian cultur studies adalah satu teori yang dibangun oleh para pemikir yang memandang produksi pengetahuan teoristis sebagai praktik politik. Disini, pengetahuan tidak pernah menjadi fenomena netral atau objektif, melainkan soal posisionalitas, soal dari mana orang berbicara, kepada siapa dan untuk tujuan apa. Continue reading

Televisi

Menurut Cangara dalam http://romeltea.com/media-massa-makna-karakter-jenis-dan-fungsi, Media massa adalah alat yang digunakan dalam penyampaian pesan-pesan dari sumber kepada khalayak (menerima) dengan menggunakan alat-alat komunikasi mekanis seperti surat kabar, film, radio, TV. Media massa adalah faktor lingkungan yang mengubah perilaku khalayak melalui proses pelaziman klasik, pelaziman operan atau proses imitasi (belajar sosial).

Pada umumnya media massa digunakan dalam komunikasi yang melibatkan banyak pihak dan berada dalam tempat yang berjauhan. Media massa yang sering digunakan dalam masyarakat adalah surat kabar, radio, televisi, dan film bioskop. Keuntungan penggunaan media massa dalam berkomunikasi adalah pesan dapat diterima secara serentak oleh komunikator yang jumlahnya relatif banyak. Jadi komunikasi berjalan secara efektif. Continue reading